Dalam rangkaian kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun Ajaran 2025/2026, Bosowa School Makassar menggelar Sharing Session pada Selasa, 15 Juli 2025. 

Kegiatan ini menjadi salah satu upaya sekolah dalam membekali peserta didik baru dengan wawasan sadar hukum serta membentuk pribadi yang unggul dan berkarakter.

Sharing session ini menghadirkan dua narasumber kompeten yang ahli dibidangnya. Untuk siswa SMA, materi disampaikan oleh dr. Iman Firmansyah, Sp.KJ., S.H., M.H, Kepala Balai Rehabilitasi BNN Baddoka, dengan tema “Pencegahan Isu NAPZA dan Bahaya Penggunaan Rokok Elektrik.” 

Materi ini bertujuan membuka pemahaman siswa akan bahaya penyalahgunaan narkoba serta dampak negatif penggunaan rokok elektrik yang marak di kalangan remaja.

Sementara itu, siswa SMP mendapatkan materi bertajuk “Sekolah Sadar Hukum: NAPZA, Kekerasan, dan Judi Online” yang disampaikan oleh Erna, S.H., M.H., seorang Penyuluh Hukum Ahli Madya. 

Dalam sesi ini, para siswa diajak memahami berbagai bentuk pelanggaran hukum yang kerap terjadi di lingkungan pelajar, serta bagaimana bersikap bijak dan bertanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari maupun saat berselancar di dunia digital.

Kepala Bosowa School Makassar, dalam sambutannya, Muhammad Yusuf menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen sekolah dalam membentuk siswa yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kuat, sadar hukum, dan tangguh menghadapi tantangan zaman.

Melalui kegiatan ini, diharapkan para siswa Bosowa School Makassar dapat lebih memahami pentingnya menjauhi perilaku menyimpang, serta mampu menjadi agen perubahan yang membawa pengaruh positif di lingkungan sekitar.