Ajarkan Anak Berpikir Kritis dan Ilmiah Melalui Kegiatan Inquisitive Learning

SMP Bosowa School Makassar kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong budaya berpikir kritis dan ilmiah melalui kegiatan Inquisitive Learning, Senin, 19 Mei 2025.
Kegiatan ini melibatkan para siswa dalam proses pembuatan karya tulis ilmiah penelitian dengan pendekatan teoritis yang relevan dengan fenomena yang terjadi pada anak-anak Sekolah Dasar (SD) masa kini.
Melalui pengumpulan data kuisioner yang disebar ke berbagai sekolah dasar di Kota Makassar, para siswa dibagi menjadi tiga kelompok. Masing-masing kelompok merumuskan masalah, menyusun latar belakang, hingga menarik kesimpulan dari hasil penelitian berdasarkan topik yang mereka pilih sendiri.
Adapun tiga judul penelitian yang diangkat antara lain: "Jenis dan Kandungan Jajanan yang Dikonsumsi Peserta Didik SD di Kota Makassar", "Pandangan Peserta Didik Tingkat SD di Kota Makassar Terkait Penggunaan Skincare", dan "Sikap dan Pengetahuan Peserta Didik terhadap TKA (Tes Kemampuan Akademik) sebagai Pengganti UN (Ujian Nasional)".
Setelah melalui tahap pengumpulan data dan analisis, seluruh kelompok mempresentasikan hasil penelitiannya di hadapan guru dan teman-teman sekolahan. Presentasi tersebut disertai sesi diskusi terbuka, di mana para siswa saling memberi masukan dan mendiskusikan temuan masing-masing kelompok secara kritis.
Koordinator kegiatan Inquisitive Learning, Suci Lestari menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan melatih kemampuan berpikir analitis siswa, membangun keterampilan penelitian sejak dini, serta meningkatkan kepekaan mereka terhadap isu sosial dan pendidikan di sekitar.
“Kami ingin siswa tidak hanya belajar teori, tapi juga memahami bagaimana menerapkan metode ilmiah dalam memecahkan masalah nyata, dan topik yang mereka angkat pun sangat relevan dengan dunia anak-anak saat ini” jelasnya.
Melalui Inquisitive Learning ini, SMP Bosowa School Makassar membuktikan bahwa pembelajaran berbasis proyek tak hanya meningkatkan kompetensi akademik siswa, tetapi juga menumbuhkan kepedulian mereka terhadap lingkungan sosial dan dunia pendidikan yang sedang berkembang.
Komentar (0)